Sunday 16 October 2011

Belajar,amal n sebar!!!


Belajar,amal n sebar!!!

by Sekadar Perkongsian on Thursday, 27 January 2011 at 10:11
kali ini, saya akan mencUba memaparkan mengenai  syarat memperoleh ilmu, tidak hanya terbatas pada ilmu agama, syarat ini bersifat umum untuk segala ilmu yang ada dimuka bumi ini. semoga bermanfaat kepada saya dan sahabat juga.

ketika saya sedang asyik memaca sebuah majalah ke-Islam-an, saya temukan sebuah Syair Imam Syafi’i. berkaitan dengan syarat memperoleh ilmu. dan setelah saya cuba telaah, ternyata benar, dan untuk itulah kiranya saya perlu untuk memberikan informasi yang saya dapat ini kepada sahabat sekalian.
dalam syair itu tertulis:

Cerdas, semangat, sabar, cukup dana,
 bimbingan guru, dan waktu yang cukup



itulah petikan syairnya, dan itulah syarat yang dimaksud oleh Imam Syafi’i. memang tidak dijelaskan secara detail dari syarat-syaratnya tersebut. dan untuk itu saya akan mencuba memberikan penjelasan atas beberapa syarat yang dituliskan oleh sang Imam.


Cerdas,
dalam hal ini, saya fikir yang dimaksud cerdas ialah keadaan dimana kemampuan akal kita sudah maksimal, dari segi kematangan berfikir dan usia. serta ini bukti, bahwa tidak setiap orang mampu memperoleh ilmu, apalagi jika orang tersebut termasuk kurang cerdas, dimana tidak dapat membaca dan menulis, padahal dua kemampuan dasar tersebut menjadi faktor dasar yang diperlukan sesuai dengan zaman kekinian. selain itu, orang yang dinamakan cerdas dalam memperoleh ilmu akan cepat dan dapat mengembangkan ilmu yang dia dapat, karena kemampuannya untuk mengkritik dan mengamalkannnya, tidak hanya datang, duduk, diam, dengar. tapi, aktif mengkaji apa yang dia dapatkan.



Semangat,
jika diibaratkan semangat itu bagai pisau, yang menggerakkan ujung pisau. ini sangat perlu, kalau dengan adanya gelora semangat dalam memperoleh ilmu, akan memaksimunkan kecerdasan yang sudah menjadi modal dasarnya; berupa ‘cerdas’. jika cerdas, namun semangat itu bagai pisau, maka cerdasnya itu akan kita.

Sabar,
keadaan dimana tidak pantang mundur, dan tidak mudah putus asa. ingatlah, sabar itu tidak ada batasnya, teruslah bersabar dalam memperoleh ilmu, jika tidak sabar, maka yang didapat bukanlah ilmu yang menyeluruh, tapi ilmu yang sepotong-sepotong.

Cukup dana,
ratusan tahun yang lalu saja ini sudah menjadi syarat, apalagi jika kita lihat keadaan di negeri kita, biaya untuk memperoleh ilmu semakin hari semakin meningkat, untuk itu betapa dana menjadi penting, dan sejujurnya ilmu tidak dapat dibeli, jadi sedikit dana setiadaknya sebagai wujud perjuangan kita memperoleh ilmu tersebut. untuk saudara yang sekarang sebagai orang tua, maka mulailah untuk menabung demi pendidikan anak-anak saudara kelak.

Bimbingan Guru,
menjadi lebih utama jika kita mengkaji ilmu itu langsung kepada para ahlinya, bukan bermaksud melalui buku itu tidak boleh, tapi lebih terjaga jika dengan bimbingan guru, disini kecerdasan kita juga diuji untuk memilih dan memilah guru yang akan menjadi pembimbing.

Waktu yang cukup,
akan menjadi lebih fokus jika dalam memperoleh ilmu kita fokus didalamnya dengan waktu yang cukup dan tidak dalam tekanan perihal yang lainnya.

Wa Allah A’lam,
semoga bermanfaat, sungguh yang benar itu dari ALLAH dan ambil-lah yang benar, dan tinggalkan yang salah.
 ·  · Share

No comments:

Post a Comment